Makanan apa yg membuat Otak Anak Kita Cerdas ?
Pertanyaan ini tentu banyak
di pertanyakan oleh banyak Orang tua. Orang tua mana sih yang tidak bangga
kalau anaknya berprestasi?! Setiap orang tua pasti ingin punya anak yang sehat
dan juga pintar. Namun untuk mencapai tujuan itu, ada usaha yang perlu
ayah-bunda lakukan, salah satunya ya dengan memberikan nutrisi terbaik setiap
saat.
Dan ternyata, makanan sehat
itu tak hanya baik untuk tubuh saja lho bun, melainkan otak juga. Beberapa
jenis makanan terbukti dapat meningkatkan fungsi otak, daya ingat, dan
konsentrasi buah hati. Penasaran dengan makanan apa saja yang dapat
meningkatkan kecerdasan anak? Yuk, kita simak daftarnya berikut ini.
1. Salmon
Inilah daftar makanan untuk otak anak supaya cerdas:
1. Salmon
Ikan yang mengandung lemak seperti salmon misalnya, merupakan sumber asam omega-3 yang penting untuk perkembangan dan fungsi otak. Karenanya pastikan buah hati mendapatkan asupan asam lemak tersebut secara rutin, supaya kesehatan mentalnya juga maksimal.
Bunda bisa menggunakan
salmon untuk menggantikan ikan tuna dalam sandwich, dan pastikan kalau roti
yang digunakan sehat juga ya bukan roti tawar putih, namun gandum.
2.
Telur
Telur tak hanya sarat protein, namun bagian kuningnya juga mengandung kolin, nutrisi yang penting untuk perkembangan daya ingat. Bunda pun bebas mengolah makanan untuk otak yang satu ini, apakah direbus, digoreng, dan sebagainya. telor termasuk makanan yang baik untuk otak anak
3.
Selai kacang
Biasanya anak-anak menyukai citarasa yang disuguhkan selai kacang. Selai satu ini memang beda dengan lainnya karena diperkaya vitamin E, antioksidan yang dapat melindungi membran saraf. Di dalamnya juga terkandung tiamin (vitamin B1) yang baik untuk otak, serta glukosa sebagai sumber energi.
4.
Whole Grain ( Gandum )
Whole grain atau gandum yang
disajikan dalam bentuk roti, kraker, sereal, dll, juga mengandung glukosa,
sumber energi yang diperlukan otak. Di samping itu, sumber makanan ini juga
memuat vitamin B yang penting untuk sistem saraf.
5. Oat/ oatmeal
Keduanya merupakan sumber energi tubuh dan otak yang dapat diandalkan. Oat juga diperkaya serat yang bisa membuat anak tetap kenyang sehingga mengurangi risiko anak jajan sembarangan.
Lebih dari itu, oat juga kaya vitamin E, B kompleks, dan zinc yang dapat memaksimalkan kinerja otak anak. Sedangkan untuk oatmeal, ini bisa jadi makanan pokok yang disandingkan dengan berbagai topping sehat seperti apel, pisang, berry, atau almond.
6.
Berry
Selain mengandung vitamin C dan antioksidan lain, berry juga diperkaya asam omega-3 (di bagian bijinya) yang baik untuk fungsi otak sehingga dapat memperbaiki daya ingat si kecil. Karenanya jadikan strawberry, ceri, blueberry, atau blackberry semakin intens warnanya, makin banyak nutrisinya sebagai cemilan atau minuman smoothies yang menyegarkan. Ah, si kecil pasti suka.
7.
Kacang-kacangan
Tak hanya baik untuk kesehatan jantung, kacang-kacangan juga merupakan makanan untuk otak anak yang baik karena mengandung energi tinggi dari protein, karbohidrat kompleks, serat, vitamin, dan mineral.
Di antara semua jenis,
kacang merah mungkin salah satu yang terbaik karena kandungan asam omega-3-nya
lebih banyak. Jadi ayo bun, tambahkan kacang-kacangan dalam sajian salad, sup,
spagetti, atau lainnya.
8.
Sayuran warna-warni
Sayuran yang kaya dan intens warnanya merupakan sumber antioksidan unggul yang dapat membantu menjaga kesehatan sel otak. Beberapa sayuran yang harus dilibatkan dalam menu makan anak antara lain seperti tomat, ubi manis, labu, wortel, serta bayam.
9.
Susu dan yogurt
Semua makanan yang kaya vitamin B, penting untuk pertumbuhan jaringan otak, neurotransmiter, serta enzim; dan produk susu dapat menyediakannya. Tak hanya vitamin B, susu rendah lemak atau yogurt juga sarat protein maupun karbohidrat yang dibutuhkan otak.
Dan bukan rahasia lagi kalau susu juga kaya vitamin D, yang mana kebutuhan anak akan nutrisi ini jauh lebih besar ketimbang orang dewasa. Jadi kalau anak suka keju, biarkan ia ngemil keju rendah lemak ketimbang memilih jajanan lain yang kurang sehat.
10.
Daging tanpa lemak
Daging tanpa lemak kaya akan zat besi sehingga bisa membuat anak tetap berenergi dan fokus selama belajar di sekolah. Selain itu, daging sapi juga tinggi kandungan zinc-nya yang dapat membantu meningkatkan daya ingat. Meski baik, namun bunda tetap perlu memperhatikan bagaimana pengolahannya - dipanggang lebih baik daripada digoreng. Selain itu, hindari juga daging hasil olahan fast atau junk food.
Lantas
bagaimana untuk anak yang vegetarian? Mereka bisa mendapatkan
asupan zat besi dari kacang hitam atau kedelai. Kacang-kacangan ini mengandung
zat besi nonheme, jenis yang membutuhkan bantuan vitamin C agar bisa terserap
dalam tubuh. Karenanya selalu sajikan itu dengan sumber vitamin C seperti
paprika atau jus jeruk.